Pemkab Tangerang Perkenalkan Tas dari Kulit Buaya dan Sepatu Batik Yang di Export ke BELANDA di ICE BSD APKASI 2023.

Posbanten.co.id, Tangerang.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang mempromosikan produk unggulan lokal khas Kabupaten Tangerang dalam APKASI Otonomi Expo 2023.

Acara ini digelar Asosiasi Pemerintah Kabupaten se-Indonesia (APKASI) di Ice BSD Kabupaten Tangerang, Banten, 20-22 Juli 2023.

Di hadiri oleh : Panitia, wakil presiden Repubulik Indonesia, menteri dalam negeri, Menteri UMKM, Bupati kabupaten tangerang, Bupati, pengusaha, pelaku UMKM, Artis Ternama, dan Pengunjung .

Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar menyampaikan, Pemkab Tangerang memamerkan beberapa produk kreatif hasil UMKM yang ada di Kabupaten Tangerang. Di antaranya, ada produk makanan, minuman, garmen dan produk kerajinan tangan lainnya.

“Di stan Kabupaten Tangerang, selain memperkenalkan lokasi-lokasi pariwisata, kita juga memperkenalkan produk ekonomi kreatif. Di antaranya adalah produk makanan, minuman, serta produk garment,” ucapnya saat meninjau stan milik Kabupaten Tangerang, Kamis (20/07/2023).

Bupati menyampaikan, pada stan milik Kabupaten Tangerang ini, Pemkab Tangerang turut memperkenalkan produk-produk unggulan seperti tas yang terbuat dari kulit buaya dan juga sepatu motif batik yang sudah di ekspor ke belanda beberapa waktu lalu, yang dilepas oleh pemkab Tangerang.

Diketahui Sepatu BATIK dengan Brand SEBATIK sudah banyak di produksi di indonesia dan sudah menjadi incaran para pecinta sepatu baik itu muda dan orang tua .

Sebatik baru_baru ini telah di Export ke Netherlands/Belanda sebagai pembuktian Bahwa produk batik dengan brand Sebatik sudah siap bersaing baik dari kwalitas dan mutunya .

Sepatu Batik juga sudah banyak dipakai kalangan. Artis, pengusaha, pejabat, Milenial dan Anak anak, baik itu manca negara maupun dalam negeri .

Sementara sepatu Batik dengan Brand SEBATIK saat ini belum di jual di indonesia melainkan hanya di manca negara Netherlands/Belanda. dan akan di pasarkan nantinya di dalam negeri juga, tutur Des Chandra Kusuma- Owner sebatik saat di tanya tim media.

“Dalam stan ini juga ada produk kerajinan tangan yang merupakan ciri khas Kabupaten Tangerang, salah satunya adalah kerajinan tangan yang terbuat dari bambu,” lanjutnya.

Dalam meningkatkan peluang UMKM di pasar global, lanjut Bupati, Pemkab Tangerang melibatkan beberapa akademisi dan pelaku industri di Kabupaten Tangerang. Dengan adanya kolaborasi ini diharapkan dapat membuka peluang bagi para UMKM yang ada di Kabupaten Tangerang untuk memperkenalkan produk-produknya.

“Selain melibatkan para akademisi, kami melibatkan pelaku industri. Para pengembang-pengembang kota satelit yang ada di Kabupaten Tangerang juga turut menyediakan tempat kepada para pelaku UMKM untuk memasarkan produknya. Dengan adanya kolaborasi ini mudah mudahan produk-produk asli Kabupaten Tangerang dapat dikenal dan bersaing di pasar dunia,” pungkasnya.

Piter siagian .

Related Posts