Debat Capres ke II Mendapat Sorotan Dari Masyarakat. | POSBANTEN.CO.ID
google.com, pub-2901016173143435, DIRECT, f08c47fec0942fa0
Saturday 23rd November 2024

Debat Capres ke II Mendapat Sorotan Dari Masyarakat.

Posbanten.co.id, Bogor.

Putra daerah bogor Rusli Efendi berikan sumbangsih pemikiran terkait dengan debat capres yang digelar oleh KPU minggu malam dan di siarkan secara langsung oleh stasiun televisi 7 / 01 2024.

Rusli Efendi Yang akrab disapa bang leo efendi berpandangan bahwa debat tersebut bukan mengeducasi pendidikan tetapi lebih pada penyerangan personality dan pribadi menurutnya perlu ada kajian dalam debat sehingga menghasilkan mutu yang baik sehingga nilai debat tersebut bernilai tinggi.

Dalam kompetensi debat menyerang personality kurang etis serta tidak bagus dan Dia juga memaparkan akan lebih baik menyerang visi misi dan kebijakan yang di paparkan, sehingga bermanfaat dan rakyat dapat memahami arti dari debat tersebut ungkapnya.

Penyelenggaraan debat kedepan lebih baik membuat konsep sebelum dilaksanakan debat sehingga saat mereka memarpankan visi misi dan program kerja dapat diserang tetapi tentunya tidak lebih pada subtansinya sehingga hasil dari debat itu sendiri menjadi berharga.

Dia juga tidak setuju dalam debat membuka kebijakan pemerintah, lebih lagi kebijakan itu menyangkut kerahasian negara, menurutnya ada banyak hal yang harus di perdebatkan dan juga banyak program kerja yang di perdebatkan, visi misinya dan program kerja, dalam juga dapat diserang bukan kebijakan pemerintah yang sudah berjalan jelasnya.

Selanjut Rusli Efendi juga mengatakan Alutsista yang di beli oleh negara untuk keperluan negara bukan untuk keperluan capres sementara calon presiden adalah masih calon jadi hal tersebut sangat jauh dari harapan masyarakat tentu perlu dibuat format dan konsep untuk debat sehingga tidak keluar dari koridor visi misi dan program kerja terangnya.

Dia menambahkan Debat kemarin sangat disayangkan olehnya karena bentuk penyerangan personality bukan penyerangan visi misi sehingga debat tersebut monoton dan tidak mendidik dan tidak mencerdaskan anak bangsa.

Lebih lanjut menurutnya Debat tersebut hanya buang buang waktu dan energi dan juga menjatuhkan pasangan tertentu tanpa adanya educasi mencerdaskan anak bangsa baik secara politik kurang bernilai bahkan tidak bermanfaat ujarnya.

Selanjut Rusli Efendi menyoroti tindakan penyerangan personality dari paslon lain terkait pemberian nilai angka 5 dan 11 menurutnya paslon terebut bukan negarawan hal tersebut sebagai bentuk menjatuhkan pada lawan politik yang semestinya tidak boleh memberikan angka angka nilai pada lawan politik dalam debat jelasnya.

Tak hanya itu Rusli Efendi sebagai putra anak bangsa yang peduli politik dan juga peduli negara kesatuan saya memandang hal tersebut bentuk tindakan penyerangan personality dan juga kurang baik untuk di lihat.

Kemudian dia juga berharap kedepan debat yang lebih baik lagi serta menjaga adanya hal penting terkait kerahasian negara yang juga semestinya bisa dijaga dan tentunya harapanya kepada penyelenggara agar kedepan debat tersebut dapat di buatkan format dan konsep yang lebih baik sehingga tertata dan juga enak di tonton tandasnya

Redaksi : Piter siagian AMd.

[otw_is sidebar=otw-sidebar-7]

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

No Responses

mgid.com, 748613, DIRECT, d4c29acad76ce94f