Untuk dalam penyidik, ada anggota DPRD akan di bawah ke ke jakarta untuk pemeriksaan lebih lanjut. | POSBANTEN.CO.ID
google.com, pub-2901016173143435, DIRECT, f08c47fec0942fa0
Thursday 21st November 2024

Untuk dalam penyidik, ada anggota DPRD akan di bawah ke ke jakarta untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Jakarta, posbanten.co.id

Sebanyak 21 orang dari anggota DPRD dan penerima dan pemberi di kenakan pidana.

Pihaknya, pemberi dan penerima sudah merencakan tentang pembagian pada penerima, dana hibah dari APBD.

Kasus dana ibah ini sudah di jadikan tersangkah, sebanyak 21 orang termasuk ada anggota DPRD didalamnya.

Untuk dalam penyidik, ada anggota DPRD akan di bawah ke ke jakarta untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Nilai yang diduga di sunat oleh anggota DPRD puluhan milysr rupiah, kini sedang dalam periksaan oleh KPK.

“Kami, akan tetapkan 21 orang terdiri dari penerima dan pemberi juga termasuk”, katanya Tessa KpK.

Menurut Tessa KPK, ia akan lagi kumpulkan data dan dukumen yang kurang, untuk di lanjutkan pemeriksa selanjutnya.

Ada beberapa hal yang di tingkatkan dari dugaan menjadi tersangka dan dalam waktu dekat.

Akan di sampaikan ke pihak Tipikor dalam peningkatan penyelidikan pada dana ibah.

Kini tinggal tersangka  Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengembangkan kasus dugaan suap dalam pengurusan dana hibah.

Untuk dana ibah ada sekelompok masyarakat dari APBD Jawa Timur tahun anggaran 2019-2022.

Dalam pengembangan ini, KPK menetapkan 21 orang sebagai tersangka.

Kasus ini merupakan hasil pengembangan dari operasi tangkap tangan (OTT) terhadap mantan Wakil Ketua DPRD Jawa Timur, Sahat Tua P Simanjuntak.

KPK Gelar Penggeledahan untuk Kembangkan Kasus Suap Dana Hibah APBD Jatim.

“KPK telah menetapkan 21 tersangka, yaitu empat tersangka penerima dan 17 lainnya sebagai tersangka pemberi,” kata Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika di gedung KPK, Jakarta, Jumat (12/7/2024).

Tessa menerangkan, tiga dari tersangka penerima merupakan penyelenggara negara, dikutip beritasatu.com

Sedangkan satu tersangka lainnya merupakan staf penyelenggara negara.

Dari 17 tersangka pemberi, 15 di antaranya adalah pihak swasta, sedangkan dua lainnya merupakan penyelenggara negara.

(Deri / henry)

[otw_is sidebar=otw-sidebar-7]

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

No Responses

mgid.com, 748613, DIRECT, d4c29acad76ce94f