Terungkap Data Stunting Dinas Kesehatan Propinsi Banten Tak sesuai Data Didesa. | POSBANTEN.CO.ID
google.com, pub-2901016173143435, DIRECT, f08c47fec0942fa0
Saturday 18th May 2024

Terungkap Data Stunting Dinas Kesehatan Propinsi Banten Tak sesuai Data Didesa.

Posbanten.co.id Tangerang.

Penjabat di lingkungan TPPS gelar rapat pembahasan penanggulangan stunting di wlilayah 4 kecamatan, cikupa, panongan, legok dan sukamulya. kabupaten tangerang di wakili oleh setiap desa dari empat kecamatan hari ini 20/ 11.

Rapat tersebut berjalan dengan baik dan pembahasan penanggulan stunting yang melibatkan perangkat desa guna menekan stunting di setiap desa agar sesuai harapan pemerintah.

Penanggulangan stunting yang melibatkan OPD tentu dapat juga memberi pengaruh kepada masyarakat guna memahami stunting melaui rapat tersebut penjabat dari TPPS mengundang dari unsur desa untuk dapat berperan aktip melakukan tindakan pencegahan yang dapat menurunkan stunting.

Menurut kusnadi rapat ini di gelar untuk memberikan arahan kepada perangkat desa agar dapat melakukan tindakan pemberian gizi dan juga pengecekan langsung balita di setiap wilayah desa masing masing untuk mencegah stunting.

Kemudian dia juga menyampaikan penanggulangan stunting yang menjadi skala nasional dimana kabupaten tangeràng salah satunya daerah yang masih rawan stunting perlu untuk di lakukan pencegahan stunting sehingga masyarakat terbebas dari stunting.

Selain itu Dia juga mengatakan bahwa pemberian gizi dan juga nutrisi dan makanan seperti hewani dan nabati dapat mencegah stunting di wilayah desa masing_masing.

Dia juga menuturkan bahwa terkait data tersebut yang kurang sincron dari desa dengan data propinsi ya di tanyakan langsung dengan dinas kesehatan propinsi, dirinya menyampaikan bahwa rapat ini digelar hanya, untuk mengevaluasi pencegahan stunting dan penanggulangan stunting ujarnya.

Selanjutnya menurut salah seorang perwakilan dari desa bahwa data yang mereka miliki tidak sincron dengan data di propinsi sehingga kerap menjadi pertanyaan publik dari mana data tersebut diambil oleh dinas untuk di publikasikan.

Hal tersebut jika data tidak sincron maka penanggulangan stunting di tiap daerah tidak akan pernah berubah oleh karena itu Dirinya berharap data tersebut perlu untuk disincronkan dulu sehingga kerja setiap desa nyata wujudnya.

Tak hanya itu Dia juga menyebut peran OPD untuk pendataan sesuai dengan fakta di lapangan baik di setiap desa agar tercipta hubungan dinamis dan juga diharapkan kedepan data disesuaikan dengan fakta dilapangan dari desa masing masing serta data tersebut harus valid baik di desa kecamatan dan juga propinsi pungkasnya menutup.

Piter s

[otw_is sidebar=otw-sidebar-7]

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

No Responses

mgid.com, 748613, DIRECT, d4c29acad76ce94f